Ini Dia 6 Teknik Dasar Mengendarai Sepeda MTB yang Baik dan Benar

Sepeda MTB (mountain bike) alias sepeda gunung merupakan sepeda yang dirancang khusus untuk melintasi trek-trek di pegunungan. Kondisi trek di daerah-daerah ini umumnya masih berupa alam liar dengan jalanan yang menanjak dan menurun. Namun di situlah kesenangan dan tantangan sebenarnya dari hobi mengendarai sepeda MTB.

Sebelum Anda mulai menjelajah pegunungan dengan mengendarai sepeda MTB, sangat disarankan untuk mempelajari teknik-teknik dasarnya terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan supaya Anda memahami bagaimana sikap pengendara yang baik dalam mengendalikan sepeda, sehingga risiko terjadinya kecelakaan dapat diturunkan sekecil mungkin. Simak teknik-teknik dasar bersepeda MTB dari kami berikut ini!

  1. Yakin Terhadap Jalur Pilihan Anda

Yakinlah pada jalur yang telah Anda pilih. Buang sikap keraguan dan segera fokus untuk menaklukan jalur tersebut. Kekhawatiran akan tumbuh menjadi rasa takut. Dan ketakutan malah dapat membuyarkan konsentrasi Anda sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

  1. Berpikir Satu Langkah ke Depan

Fokus pada trek memang disarankan, namun terlalu fokus juga tidak baik sebab Anda bisa tidak memperhatikan trek-trek yang tersembunyi di depan. Ada baiknya setelah Anda berhasil melewati suatu rintangan segeralah lupakan dan susun rencana dengan cepat untuk mengalahkan rintangan berikutnya.

  1. Jangan Bersepeda Terlalu Dekat

Sesekali berbicara dengan pengendara sepeda di depan memang tidak dilarang. Tetapi bila jarak yang Anda miliki terlalu dekat, Anda bakal kesulitan mengendalikan sepeda terutama saat pengereman. Selain itu, pandangan Anda juga terhalang oleh pesepeda di depan. Usahakan Anda juga memposisikan diri agak ke samping dari pesepeda di depan untuk menghindari tabrakan jika terjadi hal-hal buruk secara mendadak.

  1. Ubah Gigi ke Posisi Terendah

Saat Anda melewati trek yang penuh dengan tantangan seperti pasir, air, dan lumpur, sebaiknya ubah gigi ke posisi terendah. Hal ini memungkinkan Anda dapat mengendalikan sepeda dengan baik melalui kayuhan secara cepat. Disarankan juga memindahkan berat tubuh Anda agak condong ke belakang supaya sepeda lebih gampang dikendalikan. Sebaliknya, hindari menekan tuas rem terlalu dalam agar roda tidak terkunci.

  1. Turunkan Sadel Ketika Jalan Menurun

Jalan yang menurun bisa dilalui dengan mudah jika posisi sadel Anda sedikit diturunkan. Hal ini membuat Anda mempunyai waktu yang lebih banyak untuk bereaksi saat menjumpai rintangan tak terduga di jalan turunan. Yang paling penting ialah tetaplah bersikap tenang dan sesekali kayuh pedal sepeda untuk mempercepat dalam melewati rintangan tersebut.

  1. Jangan Menggenggam Setang Terlalu Kuat

Kenapa menggenggam setang sepeda terlalu kuat tidak diperkenankan? Karena jika Anda melakukannya, tangan Anda akan mengalami lebih banyak getaran akibat guncangan sepeda. Akibatnya tangan pun menjadi cepat lelah. Sebaiknya Anda memegang handlebar dengan santai dan rileks, namun tetap mantap di tangan supaya sepeda mudah dikendalikan.