Habitat kura-kura memang tersebar di seluruh penjuru dunia. Mulai dari padang rumput yang luas, di pedalaman hutan, sampai daerah gurun pasir. Beruntung sekali kita yang tinggal di Indonesia, karena ada cukup banyak kura-kura asli dari negeri ini. Beberapa di antaranya bahkan memiliki populasi yang sangat banyak sehingga boleh diburu dan diperjualbelikan dengan bebas. Contoh kura-kura yang boleh Anda buru misalnya kura-kura brazil, kura-kura ambon, dan labi-labi pelodiscus.
Berburu tentunya menjadi metode yang paling tepat bagi Anda yang ingin memelihara kura-kura secara gratis. Anda tidak membutuhkan modal apa pun di sini. Yang Anda perlukan hanya peralatan sederhana dan kelihaian dalam berburu kura-kura. Tentunya aktivitas berburu kura-kura ini merupakan pekerjaan yang cukup mudah, terutama bila daerah Anda memang merupakan habitat alami si kura-kura. Gerakan kura-kura yang lamban membuatnya gampang untuk ditangkap oleh Anda.
Akan tetapi, memelihara kura-kura hasil dari perburuan atau tangkapan liar kenyataannya lebih susah dilakukan dibandingkan kura-kura hasil dari peternakan (breeding). Umumnya kura-kura liar ini belum terbiasa dengan manusia. Sehingga potensi kura-kura tersebut mengalami stres ketika dipelihara dalam lingkungan hidup manusia terbilang cukup besar. Oleh karena itu, Anda membutuhkan kiat-kiat khusus untuk merawat kura-kura liar tersebut supaya mampu beradaptasi dengan baik dan tidak mati.
Setting Kandang yang Tepat untuk Kura-kura Liar
Kura-kura liar tentunya membutuhkan kandang yang menyerupai lingkungan habitat alaminya. Itulah sebabnya sangat penting bagi Anda untuk mempelajari kura-kura tersebut dengan baik. Misalnya untuk kura-kura brazil yang notabene tinggal di sungai dan danau. Anda bisa memeliharanya di dalam sebuah akuarium yang dilengkapi tanaman air dan bebatuan. Anda juga bisa menambahkan filter air dan lampu ultraviolet untuk membuat kura-kura tersebut merasa semakin nyaman.
Letakkan Kura-kura di Tempat yang Sepi & Gelap
Kura-kura liar memerlukan lingkungan yang tepat supaya dia dapat beradaptasi dengan baik. Lingkungan yang paling ideal adalah tempat yang sepi dan gelap. Di sini dia akan merasa lebih tenang serta terhindar dari risiko stres. Anda dapat meletakkannya di salah satu ruangan di rumah yang menurut Anda memiliki kondisi paling tenang. Anda pun bisa menaruhnya untuk sementara waktu di bawah kolong tempat tidur loh. Pokoknya hindarkan kura-kura tersebut dari aktivitas yang ramai atau bising.
Rutin Merendam Kura-kura di Dalam Air Hangat
Kegiatan selanjutnya yang kami rekomendasikan untuk membuat kura-kura yang baru Anda dapatkan merasa lebih enjoy dan nyaman ialah merendamnya di dalam air hangat. Air hangat benar-benar bagus untuk kura-kura loh. Layaknya manusia yang tengah berendam di air hangat, kura-kura pun bisa merasa nyaman di sini. Dia akan menikmati setiap detik waktunya berendam di dalam air yang hangat tersebut. Jadi sebaiknya Anda rutin melakukannya minimal 2 kali/hari pada pagi dan sore.
Selalu Memberikan Makanan Kesukaan Kura-kura
Kura-kura yang baru diperoleh juga sebaiknya hanya diberikan makanan favorit saja. Untuk kura-kura air bisa Anda berikan ikan, udang, jangkrik, dan daging ayam. Sedangkan kura-kura darat biasanya doyan banget memakan caisim, fumak, labu siam, kangkung, dan wortel. Sebaiknya Anda tidak coba memaksa kura-kura tersebut. Jika kura-kura tidak memberi respons terhadap salah satu pakan, Anda bisa langsung memberikan jenis makanan yang lainnya. Pokoknya kura-kura tersebut harus sampai mau makan.
Ajaklah juga Berjemur di Bawah Cahaya Matahari
Selain berendam di dalam air hangat, kura-kura juga sangat menyukai aktivitas berjemur. Sinar matahari benar-benar memiliki manfaat yang begitu besar bagi binatang reptil ini. Tidak cuma menghangatkannya saja, tetapi cahaya alami ini pun mampu mendukung kesehatan kura-kura Anda. Jadi Anda harus rutin menjemur kura-kura tersebut di bawah sinar matahari langsung, terutama pagi hari. Niscaya kura-kura Anda pun akan merasa semakin nyaman berada di dalam pemeliharaan Anda.