Suasana di rumah Anda bisa tampil berbeda dari biasanya bila Anda memelihara kura-kura di dalamnya. Ya, hewan bertempurung ini memang sekarang sudah banyak dipelihara oleh manusia, termasuk orang-orang di Indonesia. Alasannya bukan lain karena kura-kura merupakan binatang piaraan yang unik sekali. Dengan tempurung yang menghiasi punggungnya, kura-kura ini mempunyai pesona yang luar biasa dan berbeda dari hewan-hewan peliharaan yang lainnya.
Akan tetapi memelihara kura-kura itu bukanlah tidak memiliki kendala. Salah satu masalah yang sering dikeluhkan oleh penghobi baru ialah bau yang terdapat pada kura-kura cukup mengganggu orang-orang di sekitarnya. Anda jangan langsung menganggap bau tersebut tercium begitu menyengat seperti sigung ya. Bau tak sedap ini sama halnya seperti bau kucing atau anjing yang kotor. Memang penyebab utama dari timbulnya bau ini adalah kondisi kura-kura yang kotor.
Kura-kura yang berbau busuk menandakan bahwa keadaannya tidak bersih. Aktivitas kuman dan bakteri yang menyebabkan timbulnya bau tersebut. Adapun yang kotor bisa jadi ialah kura-kura itu sendiri atau kandang yang menjadi tempat tinggalnya. Anda tidak boleh membiarkan kondisi tersebut berlarut-larut. Banyaknya kuman dan bakteri penyebab bau ini mungkin saja dapat membahayakan kura-kura tersebut atau bahkan malah berisiko mengganggu kesehatan Anda sekeluarga.
Silakan Anda dapat mengikuti solusi di bawah ini guna mengatasi masalah kura-kura yang berbau tersebut agar tubuhnya menjadi lebih wangi!
Memandikan Kura-kura Secara Teratur
Hal pertama yang kami rekomendasikan untuk mengatasi kura-kura yang berbau busuk ialah Anda harus memandikannya. Sama halnya seperti manusia, kura-kura yang berbau ini wajib mandi supaya tubuhnya menjadi bersih. Mandi ini tak terbatas untuk kura-kura darat saja, kura-kura air yang notabene biasanya berada di dalam air pun wajib Anda kalau kondisinya sudah kotor. Ada baiknya Anda memandikan kura-kura setiap 2-3 hari sekali. Untuk panduannya silakan bisa dicek di artikel sebelumnya ya.
Menjaga Kebersihan Air Dalam Kolam
Anda juga mesti menjaga kebersihan air dengan baik, khususnya di dalam kolam yang menjadi kandang bagi kura-kura air. Walaupun sama-sama hidup di dalam air, kenyataannya adalah lebih susah menjaga kebersihan kolam kura-kura ketimbang kolam ikan loh. Alasan utamanya karena kura-kura ini makannya lebih banyak sehingga kotorannya pun lebih banyak pula. Jadi frekuensi untuk bersih-bersih kolam kura-kura ini harus dilakukan lebih sering. Begitu pula dengan frekuensi penggantian air di kolam.
Membersihkan Kandang dengan Rutin
Membersihkan kandang kura-kura secara menyeluruh mutlak dilakukan untuk mencegah timbulnya bau tak sedap. Anda harus menyisakan waktu paling tidak seminggu sekali untuk membersihkan kandang ini jika tidak dipasangi filter. Sedangkan apabila kolam kura-kura sudah dilengkapi filter memadai, Anda bisa membersihkannya setiap sebulan sekali. Lakukan proses pembersihan kolam ini secara total agar tak ada lagi tempat bagi kuman atau bakteri untuk bersarang di dalamnya.
Memasang Filter Air yang Berkualitas
Khususnya jika Anda memelihara kura-kura air, baik itu kura-kura air tipe semi-aquatic maupun tipe full-aquatic, Anda harus menyediakan tempat tinggal yang layak baginya. Termasuk di antaranya yaitu Anda mesti mau berinvestasi untuk menyediakan alat-alat pendukung kelengkapan memelihara kura-kura ya. Salah satu peralatan yang paling penting adalah filter. Kolam kura-kura ataupun akuarium ini mesti Anda lengkapi dengan filter yang memadai sesuai dengan ukuran dan kebutuhannya.
Memberikan Makan Secukupnya Saja
Biasanya sih kura-kura akan berbau menyengat kalau kotorannya cukup banyak. Apa penyebabnya? Hal ini bisa dikarenakan porsi makan kura-kura tersebut juga terbilang banyak. Semakin banyak kura-kura ini menghabiskan makanan, maka semakin banyak pula kotoran yang dihasilkannya. Memberikan makanan yang banyak kura-kura memang bagus. Tapi kalau hal ini malah menyebabkan kotorannya banyak, maka kita sendiri yang akan kerepotan. Sebaiknya Anda berikan makan sekali sehari saja ya.
Mengatur Pola Makan dengan Benar
Kalau tidak mau mengurangi jatah makan kura-kura Anda karena merasa kasihan padanya, Anda dapat mengatur kembali pola makan kura-kura tersebut. Sangat disarankan untuk menyediakan wadah sendiri sebagai tempat makan kura-kura tersebut. Mungkin pada awalnya kura-kura tadi masih merasa bingung, tetapi lama-kelamaan pasti bakal terbiasa kok. Kami juga menganjurkan Anda untuk memberikan makan ke kura-kura ini sebelum memandikan atau menjemurnya di bawah sinar matahari pagi.
Mengobati Kura-kura yang Sakit Diare
Seharusnya sih wujud kotoran kura-kura itu padat menyerupai kotoran tikus tapi aromanya tidak terlalu berbau. Jika bentuk kotoran kura-kura Anda lebih lembek, cair, atau mengeluarkan bau yang menyengat maka bisa jadi ada masalah yang menimpa sistem pencernaannya. Dugaan yang paling besar ialah kura-kura tadi tengah terkena penyakit diare. Anda tidak boleh membiarkan masalah ini berlarut-larut karena dapat menimbulkan penyakit yang lebih serius. Anda harus segera menyembuhkannya.