Meskipun sudah memiliki kendaraan pribadi, kadang-kadang kita perlu harus angkutan umum. Kelebihannya yaitu kita bisa bersantai selama di perjalanan sebab tidak perlu mengemudi. Kita bisa menikmati suasana selama dalam perjalanan. Anda pun tak usah khawatir akan tersesat di tengah perjalanan, meski belum mengetahui rute tersebut sama sekali. Sebab sopir angkutan umum yang Anda naiki sudah hafal betul dengan rute dan seluk-beluknya.
Bus merupakan alat transportasi darat yang paling disukai oleh masyarakat Indonesia. Alasan utamanya yaitu harga tiket bus yang terjangkau serta rute pelayanannya luas sekali. Hampir semua daerah di negeri ini dapat dijangkau menggunakan bus. Jadi Anda bisa menaiki bus saat ingin pergi ke suatu tempat dengan lebih nyaman. Tapi namanya juga angkutan umum, Anda harus berbagi kendaraan dengan penumpang lain yang belum Anda kenal.
Itu sebabnya, perjalanan menggunakan bus lebih berisiko daripada menaiki kendaraan pribadi. Anda perlu tips-tips yang tepat supaya tetap aman di jalan dan selamat sampai tiba di tujuan. Apalagi jika Anda menaiki bus seorang diri. Silakan Anda simak baik-baik beberapa tips di bawah ini!
Tips 1. Pastikan Anda Menaiki Bus yang Benar
Setiap bus mempunyai rute perjalanan tersendiri. Bus yang memiliki desain yang sama persis, belum tentu kalau rute perjalanannya pun sama. Jangan sampai Anda menaiki bus yang salah. Anda harus memastikan kalau bus tersebut memang menuju ke tempat tujuan Anda. Jangan sungkan untuk bertanya langsung kepada sopir mengenai hal ini. Bagaimana pun Anda tidak boleh sampai salah memilih bus.
Tips 2. Ajak Mengobrol Penumpang yang Lainnya
Jangan menjadi patung di dalam bus. Hilangkan sifat pemalu dan egoisme pada diri Anda. Cobalah untuk mengajak berbincang-bincang penumpang lain yang ada di samping Anda. Awalnya mungkin akan kaku, namun Anda seiring dengan berjalannya waktu suasana bakal mencair kok. Biasanya seseorang akan tertarik mengobrol jika mempunyai kesamaan. Kabar baik jika penumpang tersebut ingin menuju ke tempat yang sama dengan Anda.
Tips 3. Bawa Bekal Makanan dan Obat-obatan
Meskipun saat ini Anda bisa membeli sesuatu dengan mudah, percayalah kepada kami bahwa Anda membutuhkan bekal perjalanan saat naik bus. Terlebih jika kepergian Anda tersebut hanya seorang diri. Ingat, Anda akan menaiki bus yang merupakan kendaraan umum. Artinya Anda tidak bisa berhenti di tengah perjalanan sesuka hati. Makanan akan mengatasi rasa lapar yang tiba-tiba muncul sekaligus menjadi penawar rasa bosan. Begitu pula Anda terkena masuk angin, obat yang dibawa akan menjadi penolong Anda.
Tips 4. Bawalah Hanya Sebuah Tas Saja
Jangan merepotkan diri sendiri. Sebaiknya Anda menaruh semua barang bawaan Anda di dalam sebuah tas. Jangan terlalu banyak membawa tas. Selain akan membuat Anda merasa kerepotan sendiri, Anda juga akan menjadi sasaran utama jambret dan kawan-kawannya. Silakan Anda membawa sebuah tas yang cukup besar agar bisa memuat banyak barang. Cek sekali lagi untuk memastikan tas tersebut benar-benar aman.
Tips 5. Bersikap Sederhana, Jangan Terlihat Mewah
Anda tidak perlu memamerkan barang-barang yang dimiliki saat menaiki bus. Lebih baik Anda bersikap sederhana supaya bisa membaur dengan para penumpang yang lain dan tak menjadi target perampok. Jangan mengenakan perhiasan yang Anda miliki untuk sementara waktu. Coba tampil polos tanpa perlengkapan aksesori yang biasa dipakai. Letakkan HP dan dompet Anda di dalam saku celana bagian depan sehingga lebih aman dan mudah dijangkau.
Tips 6. Jangan Taruh Semua Uang di Satu Dompet
Sebaiknya Anda tidak menyimpan uang di dalam sebuah dompet. Hal ini untuk berjaga-jaga saja apabila ada kejadian buruk yang menimpa, semoga tidak. Dengan meletakkan uang di beberapa tempat, Anda masih mempunyai uang tunai cadangan untuk dibawa. Simpan uang yang Anda butuhkan untuk membeli makanan dan minuman di dalam dompet. Sedangkan uang lainnya bisa disimpan di tempat yang lebih aman seperti di dalam sepatu, tas pinggang, atau pakaian dalam. Jangan menyimpan uang di dalam tas.
Tips 7. Bersikap Waspada Selama di Perjalanan
Anda harus tetap waspada selama di dalam perjalanan. Ingat bahwa perjalanan Anda kali ini adalah seorang diri. Tidak ada seorang pun pelindung yang menemani Anda. Anda harus meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi di sekeliling. Anda boleh mengobrol dengan penumpang yang lain, tetapi jangan pernah mempercayai omongannya. Jika ingin tidur, usahakan tas bawaan Anda berada di atas pangkuan.