Beberapa orang mengaku lebih senang membeli sepeda dalam kondisi yang bekas pakai. Alasanya bermacam-macam. Ada yang mengatakan harganya lebih murah, kualitasnya lebih teruji, atau tampilannya yang unik karena sudah dimodifikasi oleh pemilik awalnya. Sah-sah saja Anda membeli sepeda seken, tetapi sebaiknya pelajari tips-tipsnya dahulu biar tidak tertipu.
Sepeda adalah alat transportasi tradisional yang dilengkapi denga dua roda. Meskipun begitu, saat ini pamor sepeda kembali meningkat dan dianggap sebagai kendaraan modern yang ramah lingkungan. Hal ini tidak terlepas dari kesadaran masyarakat akan kondisi alam yang sehat. Tren green living juga turut andil dalam mengangkat kembali citra sepeda terutama bagi kalangan masyarakat di Indonesia.
Jika Anda ingin membeli sepeda bekas, kami mempunyai tips-tips tepat dalam pemilihannya berikut ini!
1. Ketahui Seluk Beluk tentang Sepeda
Sebelum memutuskan untuk membeli, alangkah baiknya Anda mempelajari terlebih dahulu tentang seluk-beluk mengenai sepeda. Jangan pernah langsung membeli begitu saja karena dijamin Anda bakalan terkecoh. Ketahui apa saja bagian-bagian yang menyusun sepeda, tabel ukuran frame sepeda, ciri-ciri sepeda asli, merk yang berkualitas bagus, dan sebagainya. Kemudian tentukan spesifikasi sepeda mana yang Anda inginkan.
2. Tentukan Kebutuhan yang Sebenarnya
Saat ini ada banyak sekali jenis-jenis sepeda yang beredar di pasaran. Semuanya itu mempunyai karakteristik dan kegunaanya masing-masing. Sebut saja mulai dari sepeda gunung, sepeda santai, sepeda balap, sepeda antik, dan lain-lain. Yakinkan sekali lagi alasan utama Anda untuk memiliki sebuah sepeda. Fokuslah pada komitmen tersebut.
3. Belilah dari Pemilik Awal Langsung
Pembelian sepeda bekas sebaiknya dilakukan dengan pemilik aslinya, bukan melalui penjual sepeda bekas. Alasannya karena sepeda dari pemilik awal ini biasanya masih dalam kondisi terawat. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan harga yang lebih miring sebab kebanyakan pemilik sepeda yang menjual kendaraannya sedang butuh uang. Berbeda halnya dengan pedagang yang seringkali kolot bila barang jualannya ditawar.
4. Cek Kondisi Keseluruhan Sepeda
Tak ada penjual yang mau rugi. Ungkapan ini juga berlaku dalam jual beli sepeda bekas, di mana sebagai pembeli Anda harus memperhatikan dengan jeli kondisi sepeda incaran. Anda bisa mengetahui umur sepeda tersebut lewat warna bingkainya. Periksa juga bagian sambungan-sambungan sepeda yang rentan kendur atau putus.
5. Silahkan Jajal Kendarai Sepeda
Jangan sungkan untuk menjajal langsung performa sepeda seken yang Anda minati. Anda tidak bisa mengetahui seberapa nyaman sepeda tersebut hanya dengan memandanginya saja. Cobalah bersepeda mengelilingi sekitar tempat pembelian dan rasakan sensasinya. Jika Anda merasa nyaman dan pede mengendarai sepeda tersebut, itu berarti Anda memang berjodoh dengannya.
6. Tanyakan Jaminan Sepeda Tersebut
Penjual yang baik pasti berani menjamin sepeda yang dijualnya benar-benar sesuai apa yang dibicarakan. Namun tidak sedikit penjual nakal yang menyembunyikan kecacatan sepedanya dengan maksud untuk memperoleh harga jual yang tinggi. Jadi bila memungkinkan, Anda perlu meminta jaminan tentang kebenaran spesifikasi sepeda ini dan kemungkinan-kemungkinan terburuk yang bakal menimpanya.
7. Ajak Teman yang Maniak Sepeda
Tidak banyak orang-orang yang memang berminat sekali terhadap sepeda. Jika Anda mempunyai teman yang maniak sepeda artinya Anda sangat beruntung. Teman Anda tersebut bisa membantu memilihkan sepeda bekas yang berharga murah tetapi kondisinya bagus.