Cara Memilih Biji Kopi Mentah yang Baik, Perhatikan Faktor-faktor Ini

Kualitas biji kopi mentah sangat mempengaruhi rasa dan aroma minuman kopi yang dihasilkan. Oleh sebab itu, Anda harus bisa memilih biji kopi mentah yang berkualitas bagus. Kuncinya yaitu mau belajar. Sebab pada hakikatnya, nilai mutu biji kopi bisa diketahui sejak kondisinya masih mentah. Dengan mempelajari sifat dan karakteristik biji kopi yang baik maka Anda bisa membedakan kualitas biji kopi tersebut.

Biji kopi diperoleh dari hasil penjemuran buah kopi yang telah dikupas lapisan kulit arinya. Biji kopi ini sengaja dipilih untuk menyortir berdasarkan kualitasnya. Biji kopi yang berkualitas baik akan menghasilkan minuman kopi yang memiliki cita rasa dan aroma yang nikmat. Oleh karena itu, proses penyortiran ini begitu penting. Khususnya bagi Anda yang mempunyai usaha cafe atau kedai kopi, kopi yang nikmat akan memuaskan pelanggan.

Lantas, bagaimana sih caranya memilih biji kopi mentah yang memiliki kualitas bagus? Silakan Anda dapat mengikuti panduan selengkapnya di bawah ini!

  • Khusus untuk kopi arabika, pilihlah biji yang berwarna abu-abu kebiruan menyerupai warna telur bebek. Sedangkan untuk kopi robusta, pilih biji yang warnanya kuning kehijauan.
  • Biji yang bagus memiliki permukaan yang mengkilap. Biji yang mengandung kulit ari juga dinilai baik. Hindari kopi yang warnanya tidak merata, berwarna putih pucat, cokelat tua, atau hitam.
  • Pilihlah biji kopi yang mempunyai bentuk yang utuh, tidak pecah, dan tidak berlubang.

  • Biji kopi yang bersih serta tidak mengandung kulit tanduk, kulit buah, ranting, tanah, batu, atau kotoran-kotoran lainnya dinilai memiliki kualitas bagus.
  • Ciumlah aroma biji kopi. Biji kopi yang baik beraroma segar khas kopi mentah. Namun sebaliknya jika biji kopi tersebut berbau tengik, tanah, ikan asin, terasi, busuk, asap, minyak tanah, atau bau aneh lainnya, maka harus dihindari.
  • Usahakan pilihlah biji kopi yang berukuran besar. Biji kopi yang ukurannya besar biasanya jarang atau berpotensi kecil memiliki cacat di bagian dalamnya.

  • Ambil beberapa biji kopi sekitar satu genggaman tangan. Lalu jatuhkan satu per satu. Dengan begini Anda bisa menilai bobotnya. Pilihlah biji kopi yang memiliki bobot yang mantap. Jangan pilih kopi yang kopong, gabus, atau kosong di dalamnya.
  • Pilihlah biji kopi yang kondisinya mulus hingga mendekati sempurna. Hindari biji kopi yang mempunyai permukaan yang berjamur, warna tidak merata, atau berbintik-bintik.

Selamat mencoba!