Kita semua pasti sudah tahu kalau salah satu makanan yang paling populer di dunia adalah steak. Steak merupakan makanan yang terbuat dari daging yang dibumbui, kemudian dipanggang atau dibakar. Sebenarnya steak bisa dibuat menggunakan bahan baku berupa daging binatang apapun. Namun lumrahnya hidangan steak ini terbuat dari daging sapi, daging salmon, atau daging tuna.
Jangan pernah melewatkan kesempatan mencicipi menu steak yang paling lezat ketika Anda pergi jalan-jalan ke suatu tempat wisata. Berburu kuliner dengan mencicipi berbagai olahan steak dari daerah yang berbeda-beda akan memperkaya pengalaman lidah Anda dalam mengecap rasa. Kesenangan biasanya cepat muncul di momen-momen seperti ini. Anda mungkin akan terkejut dengan rasa steak yang baru pertama kali dicoba dan lain daripada steak yang lain.
Di bawah ini tips-tips dalam memesan steak daging sapi agar Anda bisa mendapatkan yang terlezat.
Pilih Rib Eye dengan Tulang
Mayoritas orang memesan steak yang terbuat dari daging sapi bagian tenderloin dan sirloin. Penyebabnya karena kedua bagian daging inilah yang paling populer. Padahal ada loh bagian daging sapi lain yang rasanya jauh lebih lezat dibandingkan dengan kedua bagian ini. Tidak lain adalah bagian rib eye masih dilengkapi tulangnya. Jangan salah, walaupun bagian ini ada tulangnya tetapi bumbu masakan dapat meresap dengan sempurna ke dalam daging sehingga membuatnya terasa sangat nikmat.
Tingkat Kematangan Medium Rare
Sebelumnya Anda harus mengetahui terlebih dahulu kalau steak itu ada bermacam-macam menurut tingkat kematangannya. Di antaranya meliputi rare, medium rare, medium, medium well, dan well done. Anda harus mengerti istilah ini dengan baik sehingga bisa mendapatkan steak yang matangnya sesuai selera. Perlu Anda ketahui, kebanyakan penikmat steak di dunia lebih memilih steak medium rare. Steak ini memiliki warna daging yang masih agak merah yang menandakan kalau kandungan juicy-nya sangat berlimpah.
Daging Sapi yang Berkualitas
Selain dari tingkat kesegarannya, kualitas daging sapi juga bisa dinilai berdasarkan makanan yang dimakan oleh sapi tersebut. Yap, bahan pangan sangat mempengaruhi rasa dan aroma daging sapi. Sapi yang biasa diberikan pakan berupa jagung mempunyai daging yang lebih lezat ketimbang sapi yang makan rumput. Hal ini dikarenakan sapi tersebut memiliki kandungan marble (sejenis lemak) yang lebih banyak. Usahakan pula pilih sapi yang usianya belum terlalu tua karena tekstur dagingnya lebih lembut dan lebih berlemak.
Nikmati dengan Cara Benar
Tidak sedikit orang yang melakukan kesalahan dalam menyantap steak daging sapi. Steak memang selalu dihidangkan dengan saus. Tetapi Anda tidak boleh menuangkan saus tersebut sampai melumuri semua bagian steak. Cara makan steak yang benar adalah Anda tetap harus memisahkan antara daging dan saus. Silakan Anda potong daging steak tersebut lalu nikmati tanpa saus. Kemudian untuk suapan kedua, Anda bisa menikmati steak dengan saus. Dengan cara ini, Anda bisa mengetahui pasti apakah steak tersebut akan terasa lebih lezat dimakan dengan saus atau tanpa saus.