Tips Ngopi Sehat Saat Puasa di Bulan Ramadhan yang Baik untuk Anda

Sebagian besar pencinta kopi umumnya takut meminum kopi selama menunaikan ibadah puasa di Bulan Ramadhan. Alasannya sebab minuman kopi dianggap dapat menimbulkan gangguan kesehatan tubuh, terutama sistem pencernaan. Hal ini lantaran kopi mengandung kadar kafein yang cukup tinggi. Namun faktanya meminum kopi selama Bulan Ramadhan itu boleh-boleh saja loh. Asalkan dilakukan dengan cara yang tepat dan porsi tidak berlebihan.

Selama Bulan Puasa, Anda tidak harus meninggalkan kebiasaan meminum kopi setiap hari. Anda masih bisa merasakan sensasi nikmatnya secangkir kopi di Bulan Ramadhan dengan tenang. Hal ini juga tidak akan mengakibatkan gangguan kesehatan sama sekali. Tetapi ada aturan yang harus Anda patuhi guna menekan efek samping yang mungkin timbul dari secangkir kopi tersebut. Kami akan membahasnya kali ini.

Biar ngopi di Bulan Ramadhan tetap terasa nyaman, ikuti kiat-kiatnya di bawah ini yuk!

Kiat 1. Ngopi Setelah Bersantap Sahur

Kita mulai dari waktu bersahur. Setelah bangun dari tidur, Anda tidak boleh langsung minum kopi. Usahakan Anda makan besar terlebih dahulu dengan menyantap hidang sahur yang telah disediakan. Barulah kemudian Anda bisa meminum kopi. Tetapi ingat, porsinya tidak boleh lebih dari satu cangkir ya. Meminum kopi di waktu sahur itu justru bagus. Sebab minuman ini juga sekaligus berfungsi sebagai minuman energi untuk meningkatkan stamina tubuh Anda dan menghilangkan kantuk selama berpuasa.

Kiat 2. Ngopi Setelah Berbuka Puasa

Meminum kopi di waktu berbuka puasa itu dilarang keras. Hal ini dikarenakan kondisi perut Anda masih kosong sehingga dikhawatirkan kopi akan menyebabkan timbulnya gangguan pencernaan. Sebaiknya Anda meminum air putih dan memakan kurma pada waktu berbuka, kemudian dilanjutkan dengan makan besar. Sesaat sebelum waktu sholat isya tiba, Anda boleh meminum secangkir kopi. Manfaatnya untuk meningkatkan energi dan konsentrasi sehingga Anda dapat menjalani sholat tarawih dengan lebih khusyuk.

Kiat 3. Kombinasikan dengan Air Putih

Sebaik-baiknya air minum adalah air putih. Air putih atau air mineral merupakan minuman yang paling aman dikonsumsi. Minuman ini tidak menimbulkan efek samping apapun. Justru manfaatnya begitu besar untuk mencukupi kebutuhan air sehari-hari. Selama melaksanakan ibadah puasa, Anda wajib meminum air putih minimal sebanyak 8 gelas/hari. Khususnya setelah meminum secangkir kopi sebaiknya Anda juga meminum segelas air putih untuk mengimbanginya. Dengan demikian, kondisi di dalam tubuh Anda tetap seimbang.

Kiat 4. Pilih Kopi yang Benar-benar Kopi

Mulai dari sekarang sebaiknya Anda hentikan kebiasaan buruk meminum kopi instan karena itu bukanlah minuman kopi yang sesungguhnya. Kopi instan tidak seratus persen mengandung kopi. Ada banyak tambahan bahan-bahan lain yang dimasukkan ke dalamnya. Bahkan kami sendiri pernah menemukan biji jagung di dalam kopi instan. Ini artinya kopi instan merupakan minuman kopi yang dioplos dengan bahan-bahan bukan kopi dengan maksud untuk menekan biaya produksi. Konsumsi hanya kopi segar, baik itu berupa biji kopi atau kopi bubuk.

Kiat 5. Kurangi Porsi Minuman Kopi Anda

Hal selanjutnya yang penting untuk diperhatikan ialah porsi. Anda masih boleh minum kopi selama Bulan Puasa asalkan porsinya lebih sedikit daripada hari biasa. Sebaiknya sih kurangi hingga separuh dari porsi minuman kopi yang biasa Anda minum sehari-hari. Contohnya bila sedang tidak berpuasa, Anda biasa meminum empat cangkir kopi setiap hari. Maka khusus di Bulan Ramadhan ini, Anda hanya diperbolehkan untuk meminum maksimal dua cangkir kopi per hari. Ngopi secukupnya dan jangan berlebihan. Sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.

Kiat 6. Pilihlah Minuman dari Kopi Hijau

Kopi hijau (green coffee) adalah kopi yang tidak melalui proses pemanggangan (roasting). Hal ini membuat kandungan asam klorogenat pada kopi hijau lebih tinggi daripada biji kopi yang dipanggang. Zat asam klorogenat ini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan, termasuk mendukung ibadah puasa. Salah satunya adalah mengurangi kadar lemak di dalam tubuh. Biasanya orang akan makan lebih banyak pada saat sahur dan berbuka puasa. Dengan meminum kopi hijau, Anda bisa mengurangi asupan karbohidrat dan lemak yang masuk.