Cara Beternak Kura-kura Darat, Belajar Budidaya Tortoise di Indonesia

Kura-kura darat sejati dikenal pula dengan sebutan tortoise. Sesuai namanya, kura-kura ini sepenuhnya hidup di daratan. Kura-kura darat tidak dapat berenang di air layaknya kura-kura yang kita kenal selama ini. Penyebabnya bukan lain karena kura-kura tersebut tidak mempunyai selaput renang di antara sela-sela jari kakinya. Namun kekurangan ini tidak serta-merta menurunkan minat masyarakat memelihara si kura-kura darat. Kenyataannya orang-orang justru lebih tertarik untuk memiliki kura-kura darat loh.

Benar sekali. Tingkat permintaan pasar terhadap kura-kura darat memang sangat tinggi. Hal ini bisa kita lihat salah satunya melalui harga kura-kura darat yang terbilang mahal dan cenderung terus mengalami kenaikan. Kura-kura darat seolah-olah mempunyai pesona tersendiri di mata penghobi. Selain keunikan yang dimilikinya, kemudahan dalam memelihara kura-kura darat juga menjadi salah satu alasan kenapa ada banyak orang yang berminat untuk mempunyai kura-kura jenis ini. Termasuk Anda juga, kan?

Setelah berhasil memiliki kura-kura darat sendiri, biasanya seseorang berminat untuk membudidayakan kura-kura tersebut. Beternak kura-kura mungkin terdengar seperti suatu kegiatan yang aneh bagi Anda. Namun bagi kami pribadi, aktivitas budidaya ini sama sekali tidak aneh. Sebab kenyataannya ialah sudah banyak peternak di Indonesia yang membudidayakan kura-kura. Termasuk jenis kura-kura darat pun kini telah ada banyak orang yang berhasil menernakkannya. Potensi keuntungannya tentu besar sekali.

Jika Anda juga tertarik untuk memulai usaha peternakan kura-kura darat, silakan Anda dapat mengikuti panduan dari kami di bawah. Panduan ini sendiri berasal dari pengalaman kami pribadi ditambah share ilmu dengan sesama peternak kura-kura. Silakan Anda bisa mempelajarinya dengan baik.

Urus Perizinan Terlebih Dahulu

Anda wajib tahu bahwasanya usaha peternakan di Indonesia pada dasarnya memerlukan perizinan dari kementerian terkait. Surat izin ini menunjukkan bahwa Anda melakukan suatu usaha yang sah dan legal. Begitu pula jika Anda ingin membuat peternakan kura-kura darat. Apalagi kalau spesies kura-kura yang ingin Anda ternakkan tersebut merupakan binatang langka atau berasal dari luar negeri. Perizinan usaha ini penting sekali sehingga Anda bisa melakoni kegiatan tersebut dengan aman dan nyaman.

Surat izin yang pertama berupa izin untuk melakukan kegiatan usaha peternakan. Anda dapat mengurus surat ini di dinas peternakan, dinas pertanian, atau dinas perdagangan di kota Anda. Kemudian izin yang kedua adalah izin untuk melakukan penangkaran kura-kura. Izin ini biasanya bisa kita dapatkan di BKSDA (Balai Kelestarian Sumber Daya Alam) setempat. Dalam membuat surat permohonan izinnya nanti, Anda mesti menyebutkan dengan jelas jenis usaha peternakan apa yang ingin Anda lakukan.

Siapkanlah Kandang yang Ideal

Jangan membeli kura-kura dahulu sebelum Anda mempunyai kandang yang ideal baginya. Kandang ini harus Anda siapkan pertama kali. Sebaiknya kandang ini berlokasi di tempat yang jauh dari kediaman penduduk supaya baik kura-kura maupun orang-orang di sekitarnya sama-sama tidak terganggu. Anda bisa membuat kandang semi-outdoor supaya kura-kura merasa lebih nyaman. Siang harinya, Anda bisa melepaskan kura-kura tersebut. Kemudian di malam harinya, semua kura-kura harus masuk kandang.

Kami sendiri telah beberapa kali membuat panduan pembuatan kandang yang ideal bagi kura-kura darat ya. Biasanya kandang untuk kura-kura darat ini terbuat dari material kayu. Bagian alasnya dapat dilapisi dengan jerami, rumput hay, forest bark, atau bahan alami lain yang tak membahayakan kura-kura. Tapi sebenarnya tanpa alas pun tidak apa-apa kok. Asalkan kandang juga dilengkapi lampu ultraviolet yang memadai untuk menjaga suhu udara di dalam kandang serta terus dijaga kebersihannya.

Beli Kura-kura Darat Size Induk

Memang kenyataannya dibutuhkan modal yang tidak sedikit untuk memulai usaha peternakan kura-kura darat. Kami menyarankan untuk membeli kura-kura darat ukuran induk sebagai investasi daripada Anda membeli kura-kura darat size anakan walaupun harganya lebih murah. Kenapa? Sebab perputaran uang bakal lebih cepat manakala Anda membeli kura-kura darat size induk. Selain itu, kura-kura induk ini juga jauh lebih mudah dirawat karena sudah mempunyai daya tahan tubuh yang sangat baik.

Biasanya harga kura-kura darat ukuran induk berada di kisaran Rp 5-10 juta untuk jenis menengah, serta kisaran Rp 30-100 juta untuk jenis kura-kura premium seperti sulcata, indian star, radiatta, atau aldabra. Kalau mau harga yang lebih murah, Anda bisa membeli kura-kura yang memiliki kecacatan fisik. Selama kondisi kura-kura tersebut sehat dan kecacatannya tidak berisiko memperparah keadaannya, kami rasa tidak masalah jika Anda membeli kura-kura tersebut. Toh, Anda bisa menghemat anggaran di sini.

Rawat Kura-kura dengan Tepat

Cara merawat kura-kura darat dengan baik juga sudah pernah kami jelaskan secara lengkap berkali-kali ya. Semoga Anda tidak bosan ataupun melupakannya. Pada dasarnya, perawatan kura-kura harus kita lakukan terhadap kura-kura itu sendiri maupun kandangnya. Bagaimanapun juga kondisi kandang yang bersih dan ideal akan menjamin kesehatan kura-kura yang hidup di dalamnya. Jadi sebaiknya ketika si kura-kura sedang dilepaskan di area outdoor, Anda melakukan pembersihan kandang menyeluruh.

Area outdoor harus memungkinkan sinar matahari pagi bisa memasukinya sebab kura-kura darat sangat suka berjemur di bawah pancaran cahayanya. Tentu aktivitas ini memiliki manfaat yang sangat baik bagi kura-kura, terutama untuk mendukung pembentukan vitamin D dan kalsium. Setelah selesai berjemur, Anda bisa memandikan kura-kura tersebut agar tubuhnya senantiasa bersih. Barulah kemudian berikan makanan berupa sayur-sayuran. Berikan makanan 3 kali sehari untuk mendukung pertumbuhannya.

Waktunya Meraih Keuntungan

Setiap 1 ekor kura-kura jantan idealnya dipasangkan dengan 1 ekor kura-kura betina. Tapi untuk meraih keuntungan, boleh-boleh saja Anda berinvestasi dengan membeli kura-kura betina lebih banyak. Sudah menjadi kebiasaan yang umum di area peternakan kura-kura, 1 ekor jantan dikawinkan dengan 2-3 ekor kura-kura betina sekaligus. Sehingga produk baby kura-kura pun bisa lebih banyak. Namun Anda harus mengetahui kalau harga kura-kura betina itu lebih mahal dibandingkan kura-kura jantan ya.

Keuntungan dari usaha peternakan kura-kura biasanya diperoleh dengan menjual anakannya ke pembeli akhir atau pengecer. Tentunya Anda harus membedakan antara harga grosir dan ecer agar pembeli pun lebih tertarik untuk memborong stok baby kura-kura di peternakan Anda. Di pasaran, harga baby kura-kura ini berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta tergantung jenisnya, kecuali aldabra. Dengan izin lengkap yang sudah diurus sejak awal, Anda pun bisa menjalankan peternakan ini dengan tenang.