Ragam kura-kura di dunia ini memang ada begitu banyak. Namun kadang-kadang kura-kura mempunyai nama atau sebutan yang bermacam-macam. Contohnya adalah kura-kura ambon (Cuora amboinensis). Di Indonesia sendiri, kura-kura ambon dikenal pula dengan sebutan kura-kura batok atau kura-kura hitam. Sedangkan orang Malaysia mengenalnya dengan nama kura-kura padi. Hal ini tidak salah karena memang kenyataannya kura-kura ini sangat suka hidup di area persawahan yang ditumbuhi padi.
Jadi kura-kura ambon, kura-kura batok, kura-kura hitam, dan kura-kura padi sebenarnya merujuk pada spesies kura-kura yang sama yaitu Cuora amboinensis. Perlu Anda ketahui, kura-kura ambon atau kura-kura padi ini merupakan jenis kura-kura yang berasal dari Indonesia. Kura-kura ambon batok berasal dari Maluku. Sedangkan kura-kura ambon ceper berasal dari Sulawesi. Kemudian kura-kura ini menyebar ke daerah-daerah lain di sekitar Indonesia, termasuk Malaysia. Untungnya kura-kura ini boleh dipelihara.
Perawatan dasar kura-kura padi yang wajib Anda ketahui dengan baik!
KANDANG
Berhubung kura-kura padi tergolong sebagai kura-kura air maka kandangnya pun harus mempunyai area perairan. Tetapi kura-kura ini merupakan tipe semi-aquatic ya. Jadi di samping perairan, Anda pun tetap harus menyediakan daratan untuknya. Setting kandang yang baik adalah kandang yang mempunyai area daratan dan perairan, di mana daratannya biasanya terletak di tengah-tengah air supaya kura-kura Anda tidak mudah kabur/keluar dari kandangnya.
Khusus untuk wilayah perairan kolam tersebut sebaiknya jangan terlampau dalam sebab kura-kura padi memang tidak terlalu mahir berenang. Dia biasanya lebih suka berada di daratan ketimbang air. Namun kura-kura ini umumnya lebih suka memakan pakannya di dalam air. Lantas Anda dapat memasang filter air yang memadai untuk mengontrol kebersihan air di kolam. Jika kura-kura padi Anda masih cukup kecil maka Anda wajib memasang lampu ultraviolet di dalam kandang.
MAKANAN
Kura-kura padi sendiri diketahui sebagai hewan omnivora. Ini artinya kura-kura tersebut mau memakan berbagai macam bahan makanan, baik tumbuh-tumbuhan maupun daging-dagingan. Di bawah ini kami berikan contoh makanan yang bisa Anda berikan kepada kura-kura padi antara lain :
- Ikan
- Jangkrik
- Udang
- Daging ayam
- Jeroan ayam
- Telur rebus
- Ulat hongkong
- Cacing tanah
- Belalang
- Buah pisang
- Buah pepaya
- Kangkung
- Genjer
- Kubis
- Sawi putih
PERAWATAN
Merawat kura-kura padi tak ubahnya seperti merawat kura-kura air tipe semi-aquatic yang lainnya. Kami bahkan berani mengklaim bahwa kura-kura ini termasuk salah satu spesies kura-kura yang paling mudah dirawat. Adapun tata cara perawatan dasar hariannya adalah sebagai berikut :
- Kura-kura padi perlu dijemur setiap hari di waktu pagi hari. Taruhlah kura-kura tadi ke baskom, lalu tuangkan air sampai sebatas plastron (tempurung bawah). Kemudian letakkan baskom di tempat yang bisa mendapatkan pancaran sinar matahari secara langsung. Jemurlah kura-kura tersebut selama 20-30 menit. Proses penjemuran ini sangat bermanfaat bagi kura-kura Anda. Sinar matahari akan merangsang pembentukan vitamin D di dalam tubuh kura-kura.
- Selepas waktu penjemuran sudah selesai, Anda bisa memberikan makanan ke kura-kura padi ini. Silakan berikan pakan dalam porsi yang secukupnya saja. Kami lebih merekomendasikan untuk memberi pakan sedikit demi sedikit daripada banyak sekaligus. Biasanya kura-kura bakalan lebih bernafsu. Kura-kura yang masih kecil bisa Anda berikan pakan dalam 3 kali sesi. Sedangkan kalau sudah cukup besar, Anda bisa memberikannya makanan 1 kali/hari saja.
- Sebelum kura-kura padi dikembalikan lagi ke kolam/akuarium utama, Anda perlu memandikan terlebih dahulu supaya kondisinya bersih ya. Silakan Anda oleskan pasta gigi secukupnya di area tempurung atas dan bawah kura-kura tersebut. Kemudian sikatilah secara merata sampai bersih sempurna. Usahakan pasta gigi tersebut tidak mengenai bagian kepala si kura-kura. Sedangkan kalau kaki-kakinya juga boleh disikat kok. Kemudian Anda bisa membilasnya hingga bersih.
